Pria Asal Aceh Tewas Diduga Dianiaya oleh Paspampres, TNI Sedang Selidiki

Gambar korban dan surat tanda penerimaan laporan (kolase)
Gambar korban dan surat tanda penerimaan laporan (kolase)

KATASATUKALTIM.co.id — Pria asal aceh tewas setelah disiksa oleh sekelompok orang yang diduga adalah oknum Paspampres.

Hal itu diketahui usai video mengenai penganiayaan dikirimkan oleh pelaku berdasarkan pengakuan dalam surat tanda penerimaan laporan (STPL) pada 14 Agustus 2023.

Dalam STPL itu menyebutkan, “terlapor mengirimkan video penganiayaan terhadap korban ke keluarga korban dan hingga saat ini korban tidak dapat dihubungi dan tidak kunjung pulang….Selanjutnya pelapor selaku keluarga korban mendatangi SPKT Polda Metro Jaya untuk membuat laporan guna Penyelidikan lebih lanjut.”

Beberapa hari berselang korban pun diketahui meninggal dunia berdasarkan berita acara penyerahan (BAP) mayat Imam Masykur (25), warga Desa Mon Kelayu, Kecamatan Gandapura, Kabupaten Bireuen, Aceh.

Dalam BAP itu disebutkan Praka Riswandi Manik, adalah anggota Ta Walis 3/3/11 Ki C Walis Yonwalprotneg Paspampres bersama dua orang lainnya melakukan dugaan tindak pidana merampas kemerdekaan seseorang, pemerasan, dan penganiayaan yang mengakibatkan mati.

Hingga kini motif penculikan tersebut belum diketahui pasti.

Terkait hal itu, Komandan Paspampres Mayjen TNI Rafael Granada Baay mengatakan, Pomdam Jaya tengah menyelidiki dugaan tersebut.

Dirinya juga mengungkapkan, Praka Riswandi saat ini telah ditahan di Pomdam Jaya untuk diperiksa secara intensif.

Diirinya memastikan pelaku akan diproses secara hukum, jika memang terbukti.

“Apabila benar-benar terbukti adanya anggota Paspampres melakukan tindakan pidana seperti yang disangkakan di atas pasti akan diproses secara hukum sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku,” tandas Rafael.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *