ADVERTORIALHEADLINE NEWS

Menarik! Objek Wisata Kuliner Cafe Kapal di Bontang Kuala Resmi Dibuka Gubernur

15
×

Menarik! Objek Wisata Kuliner Cafe Kapal di Bontang Kuala Resmi Dibuka Gubernur

Sebarkan artikel ini
Cafe Kapal di Bontang Kuala (dok: katasatu)
Cafe Kapal di Bontang Kuala (dok: katasatu)

BONTANG — Objek wisata kuliner kembali hadir di Kota Bontang. Namanya Cafe Kapal Bontang. Kafe ini diresmikan oleh Gubernur Kaltim, Rudy Mas’ud, Jumat (5/9/2025). Berlangsung di lokasi Cafe tersebut, Bontang Kuala.

Gubernur mengatakan Cafe ini menjadi ikon yang sangat unik di Kota Bontang. Apalagi desain jembatannya menyerupai Jembatan Mahkota.

“Dan saya yakin Cafe ini tidak hanya akan ramai tetapi juga menjadi keunikan tersendiri,” ucap Rudy.

Sementara itu Ketua DPRD Kota Bontang, Andi Faizal Sofyan Hasdam menyampaikan terimakasihnya. Karena kehadiran objek wisata ini bisa melengkapi daya tarik maritim Kota Taman.

“Ini tidak hanya sekadar membuka usaha, tapi upaya bagaimana Bontang Kuala lebih maju lagi dengan konsep sedemikan rupa yang menarik perhatian,” jelasnya.

Andi Faiz begitu mengapresiasi objek ini. Apalagi bisa menambah pendapatan asli daerah (PAD). “Sekali lagi saya ucapkan terimakasih,” tandasnya.

Usai peresmian, pemilik Cafe Kapal, Sayid Anjas, menceritakan, Cafe tersebut awalnya milik mantan anggota DPRD pertama di Kota Bontang, yang dibeli Anjas 2014 silam.

“Mei 2014 saya beli ini sebelum jadi DPRD. Tapi perbaikannya baru sekarang setelah menemukan material yang pas. Ini murni ide saya, konsepnya saya juga yang sudah lama saya pikirkan,” terangnya.

Wakil Ketua DPRD Kutim itu juga menceritakan dirinya adalah pengusaha yang sejak dulu menggemari industri pengelolaan hotel, penginapan, resort dan sejenisnya.

Membuat sentuhan konsep Cafe Kapal ini sudah tertata dengan gaya perfeksionis pengusaha resort.

Ia bahkan membeberkan, tempat nongkrong tengah laut ini, menghabiskan biaya kurang lebih Rp3 Miliar

“3 Meter (pelesetan Miliar-red) mirip-mirip begitu lah. Karena material Aluminium Composite Panel yang kita gunakan nomor 1, yang didesain khusus untuk laut,” ucapnya.

Ia menyebut, biaya tersebut sudah sangat sesuai dengan konsep Cafe Kapal dengan tata ruang yang memiliki fungsi masing-masing.

Outdoor dan Indoor, yang tidak hanya menjadi tempat bersantai, namun juga ruang tertutup yang cocok bagi kegiatan resmi dan formal.

“Kalau ditanya apakah sesuai dengan omset, saya pikir tidak, cuman karena ini sudah menjadi hobi jadi mau tidak mau,” tutupnya. (Adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *