KATASATUKALTIM — Sosialisasi wawasan kebangsaan merupakan langkah menumbuhkan pemahaman mengenai identitas, sejarah, budaya, dan nilai-nilai yang melekat dalam suatu bangsa.
Hal ini tentu saja melibatkan kesadaran akan persatuan, keragaman, dan tanggung jawab terhadap pembangunan negara di masa-masa mendatang.
Kali ini Wakil Ketua DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) Seno Aji menggelar sosialisasi di Dusun Suka Karya, Desa Bukit Pariaman, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kamis (09/11/2023).
Dalam kesempatannya Seno Ajo menyampaikan bahwa sosialisasi kebangsaan merupakan bagian dari Undang-Undang Dasar (UUD) Negara Republik Indonesia tentang pentingnya persatuan.
“Memperkokoh persatuan di lingkungan masyarakat adalah hal utama kami lakukan dan itu implementasi wawasan kebangsaan yang kami sosialisasikan,” jelas Seno Aji.
Dia bilang perkembangan digitalisasi saat ini makin pesat. Namun, masyarakat harus memfilter informasi yang beredar. Karena menurutnya, melalui informasi konflik kerapkali terjadi.
“Informasi di era modern ini rawan konflik bagi masyarakat. Dengan sosialisasi ini menjadi gerda terdepan bagi kami untuk menyampaikan,” jelas politisi Gerindra itu.
“Sehingga ini menjadi tugas bersama untuk mengedukasi seluruh elemen masyarakat agar memperkuat tentang wawasan kebangsaan, agar tidak mudah terpengaruh dengan ancaman-ancaman yang ingin membuat persatuan kita tercerai-berai,” sambungnya.
Lebih jauh dia sampaikan, sebagai masyarakat Indonesia yang baik, menjunjung tinggi nilai persatuan, kebangsaan yang terkandung dalam pancasila ada kemestian. Olehnya Seno Aji menyeru segenap masyarakat menjaga tali silaturahmi, tutur bahasa, serta terus mengedukasi.
Diketahui, sosialisasi wawasan kebangsaan ini berlangsung sejak tanggal 9 hingga 11 November 2023 mendatang. (adv/dprd)